Ticker

10/recent/ticker-posts

Ad Code

Klik Disini

Lantik 578 Pejabat, Gubernur Khofifah Pertegas Peran Jatim sebagai “Gerbang Baru Nusantara”

BERKAH News24 - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa melantik 578 Pejabat Administrator dan Pengawas di lingkungan Pemprov Jatim, Jumat (21/11/2025), sebagai langkah strategis memperkuat kinerja birokrasi dan menegaskan peran Jatim sebagai “Gerbang Baru Nusantara” di tengah dinamika pembangunan nasional.

Dalam sambutannya pada kegiatan di Gedung Negara Grahadi Surabaya ini, Gubernur Khofifah mengingatkan, bahwa seluruh pejabat yang dilantik harus bekerja secara dinamis, terukur, cepat, dan profesional. Ia menekankan pentingnya integritas dan keikhlasan dalam menjalankan amanah. “Kerjakan tugas dengan penuh ikhlas dan integritas. Insya Allah semua ikhtiar yang kita lakukan akan ada hasilnya,” pesannya.

Khofifah menambahkan, bahwa kompetisi antar provinsi semakin ketat. Oleh sebab itu, kecepatan beradaptasi menjadi kunci agar Jawa Timur mampu merespons perubahan di level lokal, nasional, hingga global.

“Kita bekerja dalam dinamika yang sangat cepat. Provinsi lain juga berlari dengan kecepatan tinggi. Maka capaian yang sudah diraih harus kita jaga, dan kita semua harus cepat beradaptasi terhadap perubahan,” ujarnya.

Gubernur Khofifah mencontohkan keberhasilan Misi Dagang Jatim yang menjadi salah satu pendulang ekonomi daerah. Setiap pelaksanaan misi dagang di luar Jatim mencatat transaksi lebih dari Rp1 triliun, bahkan kegiatan di Singapura mencapai Rp4 triliun. Keberhasilan ini menurutnya merupakan buah kolaborasi banyak pihak, dan menjadi berkah bagi Jawa Timur di tengah kondisi fiskal yang menuntut efisiensi di semua sektor.

Peluang Ekonomi Hijau

Dalam kesempatan tersebut, Khofifah juga menyoroti peluang ekonomi hijau, termasuk carbon credit dan carbon trading. Pada misi dagang terbaru di Singapura, delapan perusahaan tercatat berminat pada sektor karbon, dan tiga di antaranya berhasil mencatat transaksi lebih dari Rp1 triliun. “Saya tidak pernah membayangkan bahwa karbon bisa menjadi objek transaksi yang begitu besar. Ini peluang, dan ini menuntut adaptasi semua sektor,” tegasnya.

Khofifah menegaskan kembali visi Jawa Timur sebagai “Gerbang Baru Nusantara”, yakni wilayah penghubung kemajuan antara Indonesia bagian barat dan kebutuhan percepatan pembangunan di Indonesia timur.

“Saudara-saudara kita di Indonesia Timur membutuhkan percepatan pembangunan. Maka Jawa Timur harus menjadi penghubung, mendorong kemajuan mereka sambil menyerap berbagai keunggulan dari barat,” tandasnya.

Mengakhiri sambutannya, Gubernur Khofifah mengajak seluruh pejabat yang baru dilantik untuk bekerja dengan integritas, inovasi, dan komitmen tinggi dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat Jawa Timur.

“Ketika kita menyebut Jawa Timur sebagai Gerbang Baru Nusantara, maka hati kita harus terbuka, menerima kemajuan dari barat dan mendorong kemajuan untuk timur. Mari kita berjalan bersama, tumbuh bersama, dan sejahtera bersama,” imbuhnya.

Sementara,  Kepala BKD Jatim Indah Wahyuni menambahkan bahwa jumlah pejabat yang dilantik tahun ini cukup banyak karena Gubernur Khofifah harus menunggu masa enam bulan sebelum dapat melakukan mutasi dan rotasi sesuai ketentuan.

“Jadi tahun ini yang purna tugas 2.836 orang. Karena itu pengisian jabatan administrator dan pengawas cukup banyak, dan bu gubernur menunggu proses rotasi dan mutasi setelah enam bulan dilantik,” ujarnya. (hjr)

close
Pasang Iklan Disini