Ticker

10/recent/ticker-posts

Ad Code

Klik Disini

PMI Bojonegoro Pastikan Stok Darah Aman, 660 Kantong Siap Didistribusikan

BERKAH News24 - Unit Pengelola Darah (UPD) Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Bojonegoro memastikan ketersediaan stok darah dalam kondisi aman untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Saat ini, tersedia 660 kantong darah yang siap didistribusikan ke berbagai fasilitas pelayanan kesehatan sesuai permintaan.

“Masyarakat yang membutuhkan dapat memeriksa ketersediaan darah secara realtime melalui situs resmi kami,” ujar Ketua UPD PMI Bojonegoro, Imam Sutrisno.

Imam menegaskan, hingga saat ini tidak ada golongan darah yang berada dalam kondisi kritis. PMI juga telah menyiapkan langkah antisipasi jika terjadi penurunan stok dengan melakukan pemanggilan pendonor aktif dan menggelar kegiatan donor darah di lapangan. Jadwal kegiatan tersebut diperbarui setiap hari di situs resmi PMI Bojonegoro.

Lebih lanjut, Imam menjelaskan bahwa PMI menerapkan sejumlah persyaratan bagi calon pendonor guna menjaga keamanan pendonor dan penerima darah. Syarat tersebut meliputi usia 17–60 tahun, berat badan minimal 45 kilogram, kondisi tubuh sehat dan tidak sedang mengonsumsi obat, kadar hemoglobin dalam batas standar, serta tekanan darah normal.

Tren permintaan darah di Kabupaten Bojonegoro, menurut Imam, berfluktuasi dengan rata-rata kebutuhan sekitar 2.000 kantong per bulan. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, PMI rutin mengadakan sekitar 60 kegiatan donor darah setiap bulan yang menjangkau hingga tingkat desa.

“Partisipasi masyarakat terhadap kegiatan donor darah terus meningkat. Setiap bulan kami mencatat tambahan 100 hingga 200 pendonor baru,” ungkap Imam.

Namun demikian, pihaknya masih menghadapi sejumlah tantangan, terutama dalam memperluas jangkauan kegiatan donor darah hingga ke desa-desa agar masyarakat dapat menjadi pendonor rutin.

“Kami berharap desa-desa dapat berinisiatif melalui karang taruna atau organisasi lainnya untuk menggelar kegiatan donor darah secara berkala,” jelasnya.

Sebagai bentuk apresiasi kepada pendonor aktif, PMI memberikan penghargaan berdasarkan jumlah donasi yang telah dilakukan. Penghargaan tingkat kabupaten diberikan untuk pendonor 10 dan 25 kali, tingkat provinsi untuk 50 dan 75 kali, serta penghargaan dari Presiden bagi pendonor yang mencapai 100 kali donasi.

Imam juga mengajak masyarakat untuk rutin mendonorkan darah karena selain membantu sesama, donor darah memiliki manfaat bagi kesehatan tubuh.

“Berdonor darah dapat menolong saudara kita yang membutuhkan sekaligus menjaga kesehatan karena kondisi tubuh pendonor dapat terpantau secara berkala,” ujarnya.

Lebih lanjut, Imam menambahkan bahwa Pemerintah Kabupaten Bojonegoro turut berperan penting dalam menjaga ketersediaan stok darah. Dukungan pemerintah diberikan melalui penyelenggaraan kegiatan donor darah di lingkungan organisasi perangkat daerah (OPD) serta bantuan sarana kesehatan untuk menjaga kualitas darah yang disimpan.

“Pemerintah kabupaten selalu membantu mulai dari kegiatan donor hingga penyediaan alat kesehatan yang kami butuhkan,” tambahnya.

close
Pasang Iklan Disini