BERKAH News24 - Pemerintah Kabupaten Madiun, meresmikan Tempat Pengolahan Sampah Reduce, Reuse, Recycle (TPS3R) di Desa Klitik, Kecamatan Wonoasri, dan Desa Jiwan, Kecamatan Jiwan, Senin (22/12/2025).
Peresmian yang dipusatkan di TPS3R Desa Klitik ini menjadi salah satu langkah nyata Pemkab Madiun dalam pengelolaan sampah di Kabupaten Madiun. Yakni dengan mengurangi jumlah sampah masuk ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Kaliabu, dengan melakukan pengelolaan diawal atau hulu munculnya sampah tersebut.
Selain itu diharapkan masyarakat bisa mengambilsisi ekonomi dari adanya sampah, melalui pengelolaan yang baik dan benar.
“Visi bersih ini tidak hanya bersih tata kelolanya, tetapi juga bersih secara fisik. Kami berharap dengan adanya TPS3R ini, masyarakat bisa melihat bahwa sampah sebenarnya bisa dimanfaatkan dan memiliki nilai ekonomi,” ujar Bupati Madiun, Hari Wuryanto.
Dengan keterlibatan seluruh pihak, diharapkan keberadaan TPS3R ini akan lebih optimal.
“Kalau dikerjakan sendiri itu berat, tetapi kalau dilakukan secara gotong royong, insyaallah akan lebih mudah dan membawa kesejahteraan. Tujuan akhirnya jelas, Madiun bersih,” tambahnya.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Madiun Muhamad Zahrowi menjelaskan, saat ini Kabupaten Madiun telah memiliki 15 TPS3R yang tersebar di sejumlah wilayah.
.jpeg)
“TPS3R inilah yang menjadi momen agar pengelolaan sampah betul-betul bisa maksimal, karena penyelesaiannya dilakukan dari hulu. Ini bagian dari penyelesaian sampah dari hulu dengan keberadaan TPS3R,” ujar Zahrowi.
Dalam peresmian TPS3R inijuga diserahkan fasilitas pendukung kinerja layanan persampahan kepada sejumlah penerima, di antaranya desa dan kelurahan Berseri, bank sampah unit, pondok pesantren ramah lingkungan melalui program Eco Pesantren, serta sekolah peraih predikat Adiwiyata Mandiri.(as/BN24)
.jpg)
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)
