BERKAH News24 - Perum Jasa Tirta I (PJT I) melalui Divisi Jasa ASA Wilayah Sungai Bengawan Solo kian menguatkan komitmennya dalam menjaga ekosistem dan kelestarian sumber daya air di wilayah kerjanya. Dua kegiatan strategis sekaligus dilakukan dalam rangka konservasi lingkungan di kawasan Telaga Ngebel, Kabupaten Ponorogo, yaitu sosialisasi pengendalian karamba ikan dan penebaran 30.000 benih ikan tawes.
Kepala Divisi WS Bengawan Solo PJT I, Astria Nugrahany mengatakan, sosialisasi dilakukan sebelum penebaran bienih dikan dilakukan. Untuk sosialisasi digelar di Pendopo Kecamatan Ngebel dengan menghadirkan narasumber dari BBWS Bengawan Solo, Dinas Perikanan dan Pertanian serta Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Ponorogo.
"Sosialisasi membahas perizinan pemanfaatan sumber daya air, teknik budidaya ikan yang berkelanjutan, serta perlindungan lingkungan hidup. Dihadiri oleh perwakilan masyarakat sekitar Telaga Ngebel," jelas Astria.
Sebagai tindak lanjut dari kegiatan edukatif tersebut, PJT I menyiapkan 30.000 benih ikan tawes untuk ditebar di Telaga Ngebel. "Kegiatan ini merupakan bentuk konkret perusahaan dalam memperkuat ekosistem perairan Telaga Ngebel dan mendukung ketahanan hayati lokal," ungkapnya.
Menurutnya, kolaborasi multipihak menjadi kunci keberhasilan upaya konservasi yang telah dilakukan. "Melalui sinergi bersama berbagai pihak, kami ingin mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam menjaga kelestarian sumber daya air dan lingkungan sekitarnya," pesannya.
Ia berharap, sosialisasi dan penebaran benih ikan bersama masyarakat Telaga Ngebel dapat dilaksanakan secara berkelanjutan. "Langkah ini merupakan bagian dari strategi besar PJT I untuk mengintegrasikan pengelolaan sumber daya air dengan pelestarian lingkungan melalui pendekatan partisipatif dan berkelanjutan," pungkasnya. (tim)