Ticker

10/recent/ticker-posts

Ad Code

Klik Disini

Pemkot Madiun Anggarkan Rp3,4 Miliar, Perbaiki Sarpras Sekolah

BERKAH News24 - Pemerintah Kota (Pemkot) Madiun menganggarkan dana sebesar Rp3,4 miliar untuk memperbaiki sejumlah sarana dan prasarana (sarpras) sejumlah sekolah di wilayah setempat yang dinilai masih kurang layak.

"Saya minta cek sarpras sekolah. Sarana untuk anak didik tidak boleh rusak. Yang tidak baik harus kita perbaiki semua," ujar Wali Kota Madiun Maidi saat memberikan pengarahan dalam kegiatan rehabilitasi kamar mandi/toilet dan prasarana lainnya untuk satuan pendidikan SD dan SMP di Aula Dinas Pendidikan Kota Madiun, Jawa Timur, Kamis.

Ia mengatakan telah mengumpulkan kepala sekolah untuk menindaklanjuti temuan lapangan dan memastikan seluruh fasilitas pendidikan di Kota Madiun diperbaiki.

"Anggaran tidak masalah untuk Kota Madiun. Semua yang minta dicukupi dan benahi. Ada masukan sekitar 43 sekolah ditemukan fasilitas masih kurang," kata dia.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Madiun, Lismawati mengatakan bahwa pihaknya mulai minggu lalu sudah bekerja langsung di sekolah-sekolah untuk mengevaluasi kondisi fisik dan kebersihan lingkungan sekolah, baik SD maupun SMP di Kota Madiun.

"Mulai minggu kemarin, kami sudah ngantor di sekolah untuk melihat bagaimana kondisi lingkungan sekolah, toliet, tanamannya, kebersihan, dan keindahan. Semua saya turunkan ke sekolah. Ini setiap hari harus laporan ke saya,” jelas Lismawati.

Dari hasil evaluasi, ada sebanyak 43 sekolah tercatat belum memiliki fasilitas kamar mandi yang memadai serta membutuhkan penataan lingkungan yang lebih baik.

Pihaknya menargetkan pekan depan semua pekerjaan rehabilitasi akan mulai dikerjakan. Harapannya, sekolah sebagai tempat belajar anak harus bersih dan nyaman, agar kualitas pendidikan bisa optimal.

Ia menambahkan upaya tersebut menjadi bagian dari komitmen Pemerintah Kota Madiun untuk terus meningkatkan mutu pendidikan melalui penyediaan fasilitas belajar yang layak dan sehat bagi siswa.(ant)

close
Pasang Iklan Disini