BERKAH News24 - Duta Besar Republik Indonesia untuk Timor Leste, H.E. Okto Dorinus Manik, menyambut tiga mahasiswa Universitas Pembangunan Nasional (UPN) “Veteran” Jawa Timur yang telah menyelesaikan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Internasional di Desa Abafala, Kota Baucau, Timor Leste.
Pertemuan berlangsung di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Dili dan turut dihadiri Atase Pendidikan KBRI, Prof. Dr. Tasrifin Tahara, M.Si. Dalam kesempatan tersebut, mahasiswa memaparkan sejumlah program kerja yang telah dilaksanakan selama tiga minggu, antara lain pembuatan palang desa, pengembangan perpustakaan mini, dan produksi video dokumenter tentang potensi budaya lokal.
Dalam siaran pers humas UPN Jatim, Sabtu (30//8/3035), Dubes Okto Dorinus Manik menyampaikan apresiasi atas kontribusi mahasiswa dalam mempererat hubungan bilateral Indonesia–Timor Leste. Ia berharap program KKN internasional dapat terus berlanjut dan berkolaborasi dengan Pusat Budaya Indonesia (PBI) untuk mendukung kegiatan mahasiswa secara lebih maksimal.
Atase Pendidikan Prof. Dr. Tasrifin Tahara menambahkan bahwa KBRI siap memberikan sertifikat internasional sebagai bentuk penghargaan simbolik atas partisipasi mahasiswa. Sertifikat tersebut diharapkan dapat menjadi penunjang prestasi akademik dan profesional mahasiswa di masa mendatang.
Kegiatan KKN kolaboratif ini turut didampingi oleh Fitri Kusumasari, S.Psi., M.K.M, dosen dari Universidade Dili (UNDIL), yang menjadi penanggung jawab program. Pertemuan di KBRI sekaligus menandai berakhirnya rangkaian KKN internasional UPN Jatim di Timor Leste.
Mahasiswa peserta menyampaikan rasa syukur dan semangat untuk terus berkontribusi dalam penguatan kerja sama pendidikan dan kebudayaan antara Indonesia dan Timor Leste.(red)