BERKAH News24 - Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Kamabicab) Gerakan Pramuka Kabupaten Madiun, Kak Hari Wuryanto meminta agar seluruh anggota Gerakan Pramuka Kabupaten Madiun lebih inovatif dan adaptif,utamanya di era perkembangan digital saat ini.
Menurut kak Hari Wuryanto, Gerakan Pramuka merupakan wadah strategis dalam membentuk generasi muda yang mandiri, tangguh, berkarakter, dan siap menyongsong Indonesia Emas 2045.
"Perkuat inovasi agar Pramuka Kabupaten Madiun selalu adaptif dan terdepan, khususnya di era digital," katanya, saat membuka Musyawarah Cabang (MUscab) Gerakan Pramuka Kabupaten Madiun, Selasa (2/12/2025).
Kamabicab Gerakan Pramuka Kabupaten Madiun, yang juga Bupati Madiun menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas terselenggaranya Muscab ini sebagai forum evaluasi dan penentuan arah Gerakan Pramuka lima tahun ke depan.
"Tidak hanya fokus memilih ketua baru, tetapi juga melakukan evaluasi mendalam terhadap progam-program yang telah dilaksanakan baik keberhasilan maupun tantangannya," lanjutnya.
Ditambahkan, pentingnya memilih pemimpin dalam Muscab Gerakan Pramuka harus dengan visi yang jelas, serta memastikan poin penguatan yang telah dirumuskan. Sehingga dapat menjadi pedoman dalam menyusun program kerja Kwarcab Gerakan Pramuka ke depan.
"Bumi Perkemahan (Buper) sebagai pusat kegiatan pembinaan karakter, sekaligus simbol kebangkitan Pramuka Kabupaten Madiun harus dioptimalkan melalui semangat gotong-royong," tambahnya.
Wakil Ketua Kwarda Jawa Timur Bidang Organisasi dan Hukum, Kak Purmadi menyampaikan bahwa Kwarda Jawa Timur mengusung tagline lima tahunan “Pramuka Jawa Timur Produktif”.
Sistem Informasi Pendataan Anggota (SIPA), Kabupaten Madiun memiliki lebih dari 1.600 gugus depan dengan jumlah anggota mendekati 100 ribu orang. Namun rasio pembina masih sekitar 1 pembina untuk 40 peserta didik, sehingga perlu upaya peningkatan jumlah dan kompetensi pembina guna mencapai rasio ideal menuju 1:20 secara bertahap.
“Kita buka ormas,kita adalah organisasi pendidikan sebagaimana amanat Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2010”, ujarnya.
Sementara Muscab Gerakan Pramuka Kabupaten Madiun Tahun 2025 ini dilaksanakan di Sanggar Pramuka Kabupaten Madiun, yang juga dihadiri Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Kabupaten Madiun, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Madiun, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Madiun, para Ketua Kwartir Ranting beserta Andalan, serta Dewan Kerja Ranting (DKR).(as/BN24)












