Ticker

10/recent/ticker-posts

Ad Code

Klik Disini

APBD 2026 Cupet, Bupati Madiun Tetap Prioritaskan Program Untuk Rakyat

BERKAH News24 - Bupati Madiun secara tegas menyatakan, tekanan fiskal yang tengah dihadapi tidak menyurutkan prioritasnya dalam program program yang bersentuhan langsung dengan masyarakat. 

Ini disampaikan Bupati Madiun dalam Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Madiun, dengan agenda penyampaian pendapat Bupati Madiun atas Pandangan Umum (PU) DPRD Kabupaten Madiun terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Madiun 2026.

“Meski menghadapi tekanan fiskal, efisiensi menjadi langkah utama. Namun program prioritas tetap berjalan dengan mempertimbangkan asas keberpihakan kepada rakyat,” kata Bupati Madiun dalam rapat paripurna DPRD Kabupaten Madiun, Kamis (23/10/2025).

Dalam RAPBD Kabupaten Madiun tahun 2026, pendapatan daerah Kabupaten Madiun direncanakan sebesar Rp2,05 triliun, belanja daerah mencapai Rp2,12 triliun. Sehingga terjadi defisit sekitar Rp79 miliar. Belum lagi adanya pengurangan Transfer ke Daerah (TKD) yang terus membayangi rencana APBD tahun 2026.

“Kita akan terus berinovasi, namun tetap berhati-hati. Potensi PAD akan kita optimalkan, termasuk kinerja BUMD agar lebih produktif,” jelasnya.

Sementara itu, meski mengalami keterbatasan pada APBD 2026, namun Pemkab Madiun tetap mempertahankan beberapa program prioritas untuk tetap dapat dilaksanakan. 

Diantaranya program Satu Desa Satu Mobil Siaga senilai Rp14 miliar, dan beasiswa pendidikan untuk 182 mahasiswa tidak mampu senilai Rp1,82 miliar.

close
Pasang Iklan Disini