Ticker

10/recent/ticker-posts

Ad Code

Klik Disini

Ini Langkah Pemkab Ponorogo Membumikan Nilai Nasionalisme

BERKAH News24 - Sebagai langkah membumikan kembali nilai-nilai nasionalisme dan karakter kebangsaan melalui lagu kebangsaan Indonesia Raya versi lengkap tiga stanza, Pemerintah Ponorogo akan segera menuangkan dalam Surat Keputusan (SK) Bupati Ponorogo.

Menyanyikan  lagu Indonesia Raya secara utuh akan diterapkan dalam berbagai kegiatan formal seperti rapat-rapat pemerintahan, acara sekolah, dan kegiatan publik lainnya yang bukan pengibaran bendera.

“Kalau pengibaran bendera jangan gunakan tiga stanza, itu terlalu panjang. Tapi kalau di gedung-gedung, dalam acara inti, gunakan tiga stanza. Anak-anak perlu dibiasakan mendengar, agar mereka bisa memaknai dan muncul rasa nasionalisme,” kata Bupati Sugiri Sancoko.

Kang Giri menjelaskan bahwa lagu Indonesia Raya tiga stanza mengandung makna yang sangat dalam dan lengkap—bukan hanya soal cinta tanah air, tetapi juga tentang kepribadian, pengabdian pada Ibu Pertiwi, hingga semangat kepanduan. “WR Soepratman menciptakan lagu ini sangat detail. Ada pandu, pribadi, bumi, Ibu Pertiwi. Lagu ini sangat heroik,” jelasnya.

Menurut Kang Giri, kebiasaan menyanyikan Indonesia Raya versi lengkap akan menanamkan pemahaman sejarah secara lebih utuh. Sebab, muncul kekhawatiran menyanyikan Indonesia Raya satu stanza selama ini hanya sebagai formalitas dengan tanpa menghayati syairnya. “Beberapa kali saya sudah menyarankan, coba menyanyikan Indonesia Raya tiga stanza. Rasakan bedanya ini bukan hanya lagu, ini adalah sejarah dan semangat bangsa kita,” katanya.

Penerapan kebijakan ini direncanakan berlaku seterusnya untuk seluruh instansi dan kegiatan resmi di Ponorogo, di luar konteks upacara bendera. Sosialisasi ke seluruh OPD, sekolah, dan komunitas akan segera dilakukan setelah SK bupati resmi diterbitkan. (yan/hjr)

 

close
Pasang Iklan Disini