BERKAH News24 - Pemerintah Kota Kediri, Jawa Timur, berkolaborasi dengan organisasi kepemudaan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) yang dinilai konsisten mencetak kader unggul demi membangun kota.
Wakil Wali Kota Kediri K.H Qowimuddin Thoha mengungkapkan terdapat empat isu strategis yang bisa disinergikan antara Pemkot Kediri dan PMII.
"Pertama, penguatan sumber daya manusia muda yang melek teknologi dan karakter bangsa," katanya dalam peringatan Harlah Ke-65 Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) di Ruang Joyoboyo, Balai Kota Kediri, Sabtu.
Ia menambahkan, yang kedua, moderasi beragama dan ketahanan sosial. Ketiga, peran alumni dalam tata kelola pemerintahan yang kolaboratif dan akuntabel. Keempat, penggerak gerakan sosial dan ekonomi kerakyatan.
"Perubahan tidak akan terjadi tanpa keberanian, dan keberanian tidak akan berarti tanpa ilmu dan akhlak. Saya berharap dengan tradisi keilmuannya yang kuat PMII bisa terus menjadi garda terdepan dalam melahirkan pemimpin-pemimpin masa depan. Tentunya yang berintegritas, visioner, dan berakar pada nilai-nilai luhur bangsa," kata dia.
Ia juga menambahkan organisasi pemuda seperti PMII bisa ikut serta dalam membangun Kota Kediri Maju, Agamis, Produktif, Aman, dan Ngangeni (MAPAN).
"Tentu melalui berbagai program unggulan yang tercantum dalam Sapta Cita," katanya.
Ia menjelaskan tentang Sapta Cipta, yakni pertama, pemberdayaan ekonomi kerakyatan. Kedua, kota yang produktif, kreatif, dan inovatif. Ketiga, D'Cito atau Kediri City Tourism.
Untuk keempat, kota yang memiliki lingkungan indah dan berkelanjutan. Kelima, kota yang smart living. Keenam, memiliki pemerintahan cepat tepat. Ketujuh, kota yang infrastrukturnya berkualitas.
"Semua cita ini tidak mungkin terwujud tanpa peran serta semua elemen. Termasuk sahabat-sahabat PMII. Mohon dukungan agar Mbak Wali dan saya dapat mewujudkan Kota Kediri 'Mapan'," ujarnya.
Dirinya juga mengapresiasi kegiatan hari lahir ini dan berharap PMII sebagai organisasi mahasiswa untuk terus mendukung agar pembangunan di Kota Kediri bisa lebih baik lagi.
PMII tetap konsisten sebagai organisasi yang melahirkan kader-kader unggul dan juga berkomitmen terhadap kemajuan bangsa.
"Hari ini kita tidak hanya mengenang perjalanan panjang PMII selama 65 tahun. Tetapi juga untuk menegaskan kembali peran kita semua sebagai generasi hebat, penggerak perubahan sesuai dengan tema. Saya mengapresiasi kehadiran PMII yang telah konsisten menjadi organisasi yang melahirkan kader-kader unggul, berwawasan keislaman, dan juga berkomitmen tinggi terhadap kemajuan bangsa," kata dia.
Dalam kegiatan harlah PMII tahun 2025 ini mengambil tema 'Generasi Hebat, Penggerak Perubahan'.
Turut hadir dalam kegiatan ini, perwakilan Forkopimda Kota Kediri, Majelis Dewan Kehormatan PMII Kediri Ahmad Subakir, pengurus PMII Kediri dan tamu undangan lainnya.(ant)