Ticker

10/recent/ticker-posts

Ad Code

Klik Disini

Korea Selatan Salurkan Hibah Komputer untuk Desa di Jawa Timur

BERKAH News24 - Pemerintah Korea Selatan melalui kerja sama dengan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal (Kemendes PDT), menyerahkan hibah perangkat komputer kepada seluruh desa di Provinsi Jawa Timur. Bantuan tersebut merupakan tindak lanjut Cooperation Agreement antara Kementerian Desa dan PDT dengan Korea Trade-Investment Promotion Agency (KOTRA).

Penyerahan hibah komputer tersebut dilakukan di Surabaya, sebagai bagian dari upaya mendukung percepatan Transformasi Digital Desa. Program ini akan menjangkau 7.721 desa di Jawa Timur dan diharapkan mampu memperkuat tata kelola pemerintahan desa berbasis digital.

Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal, Yandri Susanto, menegaskan bahwa bantuan perangkat komputer dengan sistem pengamanan tinggi tersebut sangat penting untuk mengoptimalkan pemanfaatan sistem digital di desa.

"Dengan adanya perangkat komputer yang dilengkapi sistem pengamanan tinggi, seluruh proses komunikasi, pola pengawasan, pemberdayaan, serta koordinasi lintas sektor di desa dapat berjalan secara optimal," jelas Yandri.

Ia menambahkan, saat ini hampir seluruh kementerian dan lembaga memiliki program yang menyasar langsung ke desa, mulai dari Kementerian Sosial, Kementerian Pertanian, Kementerian Kelautan dan Perikanan, hingga program Makan Bergizi Gratis (MBG) serta koperasi. Tanpa dukungan sistem informasi yang komprehensif dan mudah diakses, pengawasan terhadap siklus kegiatan di tingkat desa akan sulit dilakukan.

"Kami berharap Provinsi Jawa Timur dapat menjadi percontohan bagi desa-desa di Indonesia dalam pemanfaatan transformasi digital desa. Dengan begitu, produk-produk desa akan lebih mudah dipasarkan, sekaligus mempermudah pemenuhan berbagai kebutuhan masyarakat desa," pungkasnya.

Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur, Adhy Karyono, menyampaikan bahwa Jawa Timur saat ini sedang memacu transformasi dari Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) menuju pemerintahan digital yang ditargetkan terwujud pada tahun 2026. Menurutnya, transformasi digital telah mulai diterapkan pada layanan publik di tingkat provinsi hingga kabupaten/kota.

"Transformasi digital sudah digunakan di seluruh sistem, mulai dari pengelolaan data, sistem tata kelola desa, hingga program inklusi keuangan melalui cash management system (CMS). Kami berharap bantuan komputer ini semakin mendukung kinerja Pemerintah Desa," ujar Adhy.

Ia menambahkan, hibah komputer diharapkan dapat dimanfaatkan untuk mendukung tata kelola pemerintahan desa yang digital, perencanaan pembangunan desa, serta meningkatkan akuntabilitas dalam penyelenggaraan pemerintahan desa.

Selain itu, Adhy berharap kerja sama dengan Korea Selatan terus ditingkatkan, tidak hanya berupa bantuan sarana, tetapi juga melalui pertukaran pengetahuan, pengembangan kapasitas, dan inovasi berbasis teknologi. (byu/s/p)

close
Pasang Iklan Disini