Ticker

10/recent/ticker-posts

Ad Code

Klik Disini

Bulog Madiun Siap Penuhi Permintaan Hingga 200 Ton Per Hari

BERKAH News24 - Badan Urusan Logistik (Bulog) Cabang Madiun, menyatakan kesiapannya dalam memenuhi permintaan beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) hingga 200 Ton per hari. Ini menyusul adanya peningkatan permintaan, jelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HKBN) Natal dan Tahun Baru 2026.

Pimpinan Cabang Bulog Madiun, Agung Sarianto mengatakan, saat ini peningkatkan permintaan untuk SPHP, mencapai hampir 100 persen.

“Jika pada hari biasanya rata rata 40 hingga 50 Ton per hari, kini permintaan mencapai 80 Ton per hari,” kata Agung, usai mendampingi Bupati Madiun Hari Wuryanto, melakukan pantauan bahan pokok di sejumlah titik wilayah Kabupaten Madiun, Kamis (4/12/2025).

Dikatakan, Bulog Madiun siap untuk memenuhi permintaan SPHP.

“Permintaan berapapun kami siapkan. Mau 100 ton atau 200 ton kami siapkan,” lanjutnya.

Saat pemantauan bahan pokok disejumlah titik bersama Bupati Madiun Hari Wuryanto besera jajaran, Bulog Madiun memastikan stok pangan ditingkat distributor hingga pedagang juga masih cukup aman.

“Kami memantau mulai dari Pasar Sukolilo, antusias masyarakat untuk SPHP lumayan bagus. Kemudian di distributor hingga penggilingan juga kami pantau,” tambahnya.

Diluar cakupan wilayah Bulog Madiun, yakni Kabupaten Madiun, Kota Madiun dan Kabupaten Ngawi, Bulog Madiun juga mengirimkan bantuan pangan ke daerah lain.

“Kemarin kami mengirim bantuan pangan di cabang Madura 2000 ton, ada juga yang disalurkan ke NTT, diantaranya Kabupaten Ende, Atambua dan Kupang,” imbuhnya.

Agung menegaskan pihaknya masih terus memberikan kesempatan pada petani yang ingin menjual hasil panennya ke Bulog Madiun.

“Penyerapan masih terus kita lakukan, sepanjang harganya sesuai dengan harga yang ditentukan Bulog yakni Rp 6.500 per kilo. Namun kalau harga diluar lebih dari harga Bulog silahkan petani bisa menjual diluar sehingga keuntungan yang didapat  bisa lebih banyak,” pungkasnya.

Selain itu, Bulog juga menyalurkan bantuan bagi korban bencana seperti di Sumatera, melalui Cadangan Beras pemerintah (CBP) sebagai bentuk Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL). Sedangkan dari Bulog Madiun, penyaluran bantuan dilakukan oleh Serikat Karyawan (Sekar) Bulog Madiun.(as/BN24).

close
Pasang Iklan Disini