BERKAH News24 - Suasana meriah mewarnai Kelurahan Jati, Kecamatan Mayangan, pada Pesse (Pesta Seni) Jati 2025 yang digelar Jumat (26/9/2025) kemarin. Ajang tahunan yang masuk rangkaian peringatan Hari Jadi ke-666 Kota Probolinggo ini menjadi bukti kuatnya semangat kebersamaan sekaligus kecintaan masyarakat terhadap budaya lokal.
Sejak pagi, ratusan warga berkumpul mengikuti senam bersama yang penuh antusiasme. Sore harinya, panggung budaya kian ramai dengan lomba tari kreasi antar-RW. Dari delapan peserta, RW 02 sukses meraih juara pertama melalui Tari Kreasi Nusantara, disusul RW 01 dengan Tari Jurit Rengganis, serta RW 08 yang tampil memukau dengan Tari Wasantara (Warisan Nusantara).
Puncak acara berlangsung meriah dengan berbagai pertunjukan seni, mulai dari Ayin Confidance, Sunshine Entertainment, hingga penampilan penutup Doyan Wadon. Salah satu sajian yang paling menyita perhatian adalah sendratari “Kali Banger”, karya kolaboratif tim kesenian arahan Trombos yang mengisahkan perjalanan sejarah Kota Probolinggo.
Wali Kota Aminuddin menegaskan bahwa Pesse Jati bukan sekadar pesta seni, tetapi wadah ekspresi budaya sekaligus ruang pemberdayaan ekonomi masyarakat. “Pesse Jati adalah bukti bahwa kreativitas warga bisa menghadirkan manfaat ganda. Selain menjaga tradisi, kegiatan ini juga menggerakkan ekonomi lokal melalui keterlibatan UMKM dan para pelaku seni,” ujarnya.
Ia berharap penyelenggaraan tahun depan semakin meriah dengan lebih banyak karya seni yang mendukung semangat “Probolinggo Bersolek”.
Dengan melibatkan seniman, UMKM, serta partisipasi penuh warga, Pesse Jati 2025 menjadi momentum strategis untuk memperkuat identitas budaya Kota Probolinggo. Ajang ini sekaligus menumbuhkan persaudaraan dan kreativitas lintas generasi, menjadikan seni budaya bukan hanya warisan, tetapi juga modal sosial dalam pembangunan kota. (yul/pin)
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)
