BERKAH News24 - Dalam rangka meningkatkan literasi dan adopsi teknologi Artificial Intelligence (AI) di kalangan pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Timur kembali menggelar kegiatan CERDIG - Cerdas Digital, workshop pemanfaatan Artificial Intelligence (AI) bagi UMKM Binaan Dekranasda Jawa Timur dengan tema “Serunya Belajar AI, Solusi Mudah untuk UMKM Naik Kelas”, di Ruang Ajasmoro Lt. IV.
Mohamad Yogi Fiantarto dari yogifoody– selaku narasumber mengatakan bahwa pelatihan AI untuk UMKM ini sangat penting agar berkembang dan UMKM naik kelas. Untuk materi dibuat sesederhana dan segampang mungkin agar mudah dipahami dan diaplikasikan serta diharapkan aplikasi AI ini bisa dimanfaatkan oleh semua.
“UMKM AI adalah teman bagi pelaku usaha kecil yang ingin mulai mengenal dan memakai teknologi AI. Dengan bantuan prompt khusus dunia bisnis, sesi tanya jawab di ChatGPT atau Gemini jadi lebih mudah dan tepat sasaran, “katanya.
Miftahul Kusumawati narasumber lainnya juga mengatakan khusus untuk pelatihan AI dibuatkan jembatan, karena masing – masing peserta itu berbeda, baik dari segi usia, cara menangkap materinya pembelajarannya, peralatannya atau HP nya. Untuk mengatasinya pihaknya membuatkan tools AI, yang mana tools ini memudahkan para UMKM untuk membuat proomt, agar bisa bertumbuh dan berkembang dan belajar bersama dengan tujuan agar UMKM ini bisa naik kelas, baik dari segi produk, inovasi konten – konten yang dibuat harus punya keunikan dan berbeda dari yang lain.
Salah satu peserta pelatihan, Dwi Bayu Anggraeni dari UMKM Sendok Kayu mengatakan dari mengikuti kegiatan ini fikiran atau maindset jadi terbuka, dimana awalnya dirinya menganggap bahwa AI ini susah tapi dari pelatihan ini ternyata AI bikin ketagihan.
Dengan AI ternyata kalau membuat
konten tidak membutuhkan waktu lama untuk edit atau mencari ide. “Semua
kesulitan di UMKM misalnya biasanya membutuhkan waktu tujuh hari untuk membuat
konten, logo, foto – foto, dengan pelatihan ini akhirnya sangat mudah dan cepat
dan UMKM bisa naik kelas. Dari pelatihan ini juga kita mendapatkan ilmu baru
lagi, selanjutnya kita berharap ada pelatihan – pelatihan lagi,”katanya.
(yan/hjr)