BERKAH News24 - Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Timur (Diskominfo Jatim) menerima kunjungan industri dari Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Walisongo Semarang, pada Senin (28/7/2025).
Kunjungan ini merupakan bagian dari program tahunan yang diikuti oleh siswa kelas XI jurusan Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi.
Sebanyak 44 siswa hadir dalam kunjungan tersebut, didampingi Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan SMK Walisongo Semarang, Gany Listianto.
Dalam sambutannya, Gany menyampaikan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk menambah wawasan siswa mengenai sistem jaringan komunikasi dan telekomunikasi yang diterapkan di instansi pemerintah.
“Kegiatan ini rutin kami lakukan agar para siswa dapat melihat langsung implementasi teknologi jaringan dan aplikasi yang digunakan di dunia kerja, khususnya di instansi seperti Diskominfo Jatim,” ujar Gany.
Dalam sesi pemaparan, Ketua Tim Jaringan TIK Diskominfo Jatim, Dendy Eka Puspawadi, menjelaskan berbagai program dan aplikasi yang tengah dikembangkan dan dikelola oleh Diskominfo Jatim. Beberapa di antaranya adalah Satu Data Jatim, Klinik Hoaks, dan MajaDigi (Majapahit Digital), yang merupakan inisiatif digitalisasi informasi dan pelayanan publik di Jawa Timur.
Sementara, pada sesi diskusi interaktif salah satu siswa, Haidar, mengajukan pertanyaan terkait keamanan data dalam aplikasi open data yang dikelola oleh Kominfo Jatim. Ia menanyakan apakah ada potensi kebocoran data pribadi dalam sistem tersebut.
Menanggapi hal tersebut, Dendy menegaskan bahwa aplikasi open data hanya menyediakan data publik yang bersifat umum, bukan data pribadi. “Data yang disediakan dalam open data adalah data agregat, seperti jumlah penduduk atau statistik pendidikan, atau pertanian. Data pribadi tidak pernah ditampilkan,” jelasnya.
Dendy berharap, kegiatan ini dapat memberikan pengalaman dan pengetahuan baru bagi siswa SMK Walisongo Semarang dalam memahami praktik nyata pengelolaan teknologi informasi dan komunikasi di lingkungan pemerintahan.(hjr)